Selasa, 27 April 2004

Pada Sebuah Pagi

di pertemuan kita yang ke sekian
aku masih tetap diam
membiarkan keluasan dan kedalamanmu
goreskan lembut bibirmu
kubiarkan semua itu mengalir
dan hidup di lorong-lorong nadiku

tapi aku pun ingin bisa
memandangmu tanpa rasa lelah
tuk sekedar menafsirkan cinta
yang kau lahirkan melalui kata
kubaca hingga kali ketiga
saat kencan indah tanpa jeda

ternyata memang ada
cinta itu memang terasa

27 April 2004

0 comments:

Posting Komentar

 
 
Copyright © 2012 Cha'unk El Fakir
On Google+, Facebook and Twitter