Jumat, 30 Desember 2011

Hanya Padamu Cintaku Bermuara

jika rindu ini membara
hatiku menyebut namamu tanpa jeda
dan dari anugerah keindahan cinta
aku menyebutmu serupa bunga
meski angin itu pernah memaksamu sirna
namun langkah tetap menguntai jutaan rasa
lantas aku percaya segalanya
karena hanya padamu cintaku bermuara

30 Desember 2011

Melatiku


engkau adalah melati, bunga hati
melati dengan putih kelembutan
seputih arakan awan
mengembanglah, bunga
cinta kita mengembang
selalu mengembang
dengan kembangan kesayuan

engkau adalah melati
tawanan hati
menguncup kelopak keindahan
indah dalam pangkuan jiwa
:aku jatuh padamu

melatiku adalah engkau
bermekaran dalam gerimis dan hujan
menebar seribu kerinduan
menyergap bilik-bilik kekosongan
semangat cintaku yang membara

dalam hati
engkau tetaplah melati
yang kelak akan kupinang sebagai isteri

30 Desember 2011

Selasa, 27 Desember 2011

Kasidah Rindu di Awal Hari

pagi melebur diri dalam rindu tak terperi
sabda hati mengaliri pucuk-pucuk melati
berbaur wangi aroma bunga syurgawi

embun mengucuri ketakberdayaan diri
sinar mentari menebar kekuatan mimpi-mimpi
kuakui,
kesederhanaan melati adalah persemayaman yang indah bagi cintaku
dan kesahajaannya, kerap menyingkap rundung rindu relungku

27 Desember 2011

Senin, 26 Desember 2011

Sepenggal Puisi untuk Melati

tak salah kukatakan di sini
hanya melati bunga segala di hati
bunga tempat segenap rinduku bermuara
tempatku menampung benih-benih cinta dalam jiwa
yang selama ini tersimpan hanya dalam rasa

mungkin kau tak pernah tahu
sepenggal sajak ini tadinya berserakan
tiada dandanan
tiada yang boleh menyentuh barang seorang
hanya aku yang memegang
hanya aku yang membaca
dan aku selalu percaya
melati masih akan memberi arti
untuk hidupku yang hampir tepi
demi wujudkan satu mimpi yang pasti

tak terasa kini kau telah kembali
membuat indah setiap serakan di hati
siang menenggelamkan kenangan usang
malam selalu jadi selimut kehangatan
membiarkan tahun-tahun terlepas dari ingatan
lantas menatap tempat tinggal untuk masa depan

melati yang dulu seringkali menumbuhkan banyak puisi
dalam sebentar bermekaran lagi di beranda hati
memutih hari
kian mewangi

semoga tetap abadi
kini hingga akhir nanti

26 Desember 2011

Sejak Aku Kehilangan


sajakku tak pernah bisa kuselesaikan sejak aku kehilangan
lalu kubiarkan berserakan
berdebu dan using bertahun-tahun
lantas engkau hadir kembali
setelah sekian lama aku tetap merasa sendiri
meski ada yang menggandeng hati
rinduku padamu tetap seperti dulu
meski pernah membeku
cintaku padamu, seperti kisah puteri tidur
kubawa mati
dan hadirmu menghidupkan lagi
seakan membawa benih-benih cinta yang dulu tak kau punya

aku masih saja termangu
ingin kupandangi kau lekat-lekat
kupeluk kau erat-erat
agar tak lagi kau berlalu dan meninggalkanku
dalam sepi yang mencekam

sekarang,
kusambut bahagia tanganmu, janji dan cintamu
bisikkanlah rindumu juga cintamu yang kau simpan dua tahun ini
aku akan mendengarkan sepenuh hatiku
dalam kebahagiaan dan kemesraan terdalamku

Jasmine


26 Desember 2011

Minggu, 25 Desember 2011

Tidak Sedang Bermimpi

malam ini aku akan datang, sayang
mengajarimu membaca rindu yang dulu hilang
aku akan menemanimu sampai pagi tiba nanti
dan meyakinkanmu bahwa kita tidak sedang bermimpi

25 Desember 2011

Sabtu, 24 Desember 2011

Sebiru Hatiku

awalnya
kau bujuk aku menari di tepian pantai
berdansa, pasrah meniti titian waktu
di bawah terik yang menjerit
ditemani nyanyian ikan-ikan kecil
sementara ceriamu, terus saja mencerahkan wajahku

sekian lama rindu menggebu
melalui hari-hari yang tak pernah tidur
melintasi senyap-senyap malam yang berlalu
kini menggelora di pesisir biru
tak jua pecah digiring ombak
kita pun kian lena dalam tarian-tarian mesra

birunya pantai selatan
turut membuat biru langit-langit di hatiku
sambil membiarkan senyummu menguntai kata
kupahami rapuhmu
kugenggami cintamu
lalu mendekap setiap dingin yang kurasakan di tubuhmu

janji hati
kutumbuhkan kembali melati-melati yang pernah mati
dan menjaganya hingga akhir nanti

24 Desember 2011

Jumat, 23 Desember 2011

Kisah Kemarin


kisah kemarin hanyalah singgah
melipat waktu yang kian pasrah
dan pertemuan kini seperti mengulang semuanya
mengingatkan akan mekarnya melatiku yang indah

melati itu tidak sedang sendiri seperti di kala masa
kini ia denganku
berdua bersama menumbuhkan cinta

23 Desember 2011

Kamis, 22 Desember 2011

Sore yang Indah

meski gerimis tak lagi menyinggah
kurasakan sore ini tetaplah indah
bersama suaramu yang renyah
bersama semilir angin dari jendela sisi kamar
melayarkan cinta
mengantar kemerduan kata sampai kedalaman
hati berselimut rindu

22 Desember 2011

Selasa, 20 Desember 2011

Kembali

malam kesepian
gema suara jiwa terdengar lirih
di antara keajaiban hitam dan putih
kata demi kata berhamburan
menyengat kenangan demi kenangan
dalam dua belas bulan
dalam dua belas puisi

malam sunyi terkenang kembali
kisah kita yang sesungguhnya belumlah usai
kita hanya gontai
meninggalkan sekian jejak langkah
:masa-masa kuliah
masa-masa berdua yang indah
kedekatan yang tak sepenuhnya milik kita
kedekatan yang tak lagi membutuhkan bahasa
lantas di simpang jalan
mereka membeku
tanpa warna

demikianlah,
kemudian kita pergi meninggalkan semua
sejauh-jauhnya
tanpa saling melupakan
untuk kemudian kembali dipertemukan

20 Desember 2011

Sabtu, 17 Desember 2011

OST Upin Ipin : Kakakku Tersayang

menyenangkan kau hadir di hidupku
bagai bintang yang menerangi
engkau selalu ada dalam sedih dan senang
engkau sungguh kakakku sayang

sungguh aku ingin mengucap kata
terima kasih untuk semua
ketulusan hatimu untuk menjaga aku
engkau sungguh kakakku sayang

selalu bersamaku tunjukkan padaku
indahnya duniamu yang penuh warna
ajarkan diriku arti ketulusan
kasih dan sayangmu selalu bersamaku

jangan letih mengingatkan diriku
untuk jadi anak berbakti
menyayangi sesama dan menolong yang lemah
agar dunia menjadi indah

you show me how to laugh
you teach me how to live
just like the sun shining
give the light to universe

-Fadly feat Zahra

Download Ost. Upin Ipin Fadly feat Zahra_Kakakku Sayang.mp3

Jumat, 16 Desember 2011

Diari Kenangan


just for : My Sister

hari kemarin
menutup selembar catatan tersurat
setahun ke belakang
mungkin kini tiba saatnya
membuka sekat yang menyekat dinding semangat
mungkin setangkai melati, atau segenggam bunga impian
akan lebih segar bermekaran
untuk menghias hari di masa hadapan

semoga,
esok kan datang sinar mentari harapan
untuk selembar diari yang terlempar
mungkin lebih indah
mungkin juga tiada bermakna
tapi tak apa
sungguh tak apa
hidup memang semestinya berbeda

mungkin mentari kan menyapamu lebih mesra
walau ilalang yang kian menjulang
akan lebih sering menghalang menerjang

berbahagialah
berbahagialah dengan semua
jalan ini pasti ada yang menentukan

16 Desember 2011

Selasa, 13 Desember 2011

Datanglah Padaku

datanglah padaku
bawakan sejuta kuntuman bunga cintamu
rengkuh hatiku dalam pangkuan indah jiwamu
sesungguhnya,
aku takkan pernah bisa sempurna
tanpa cincin melingkar di lentik jari manismu

13 Desember 2011

Senin, 12 Desember 2011

Menara Kenangan Lama

kita adalah kenangan yang sempat terkaramkan
pada beberapa waktu sebelum bungamu melayu
sebelum wajahmu benar-benar terbenam
membenamkan diriku dalam kesunyian yang panjang

barangkali kau pun mengerti
aku pergi dengan dingin yang kian menggigil
putih cintamu, tetap berkilauan mengakrabi sepiku
sepi dalam kerinduan sekujur

dan jika langitku berselimut rindu
aku selalu ingat lembut belai kasihmu
kerdip matamu
senyum canda tawamu
yang dengan bersama-sama mereka menerbangkan anganku
sungguh serupa lagu yang teramat merdu

kini aku rindukan lagi doa-doa sebelum tidurmu
doa-doa yang dulu selalu menitipkan kita
pada harap yang sama-sama kita impikan nyata
di kemudian masa

maka jangan pernah lagi kita terpisah
biarkan semua kenangan kembali menguatkan rasa
rasa yang sama-sama kita surgakan

12 Desember 2011

"...kenangan itu ternyata tak sekedar catatan tanggal dan nama-nama, kenangan juga kadang ada yang tersisa di dedaunan, tergambar dalam hembusan angin, dan terhampar luas dari semburan ombak-ombak di pantai..."

Jumat, 09 Desember 2011

Bermula Kembali

ribuan gerimis senja
menetes tanpa ragu
meruntun mencipta lagu
lagu yang telah lama menghitung kisah
kisah dari semua perjalanan kita
kita, turut mengalir bersama tetesan-tetesan gerimis senja

ada harap yang tersembunyi
diam setenang kejujuran yang dalam
lama kita berteduh
sebelum kita tautkan kembali tautan yang dulu hilang

dan dari gerimis senja yang jatuh beribu
di sini kita bermula kembali

09 Desember 2011

Rabu, 07 Desember 2011

Akuntansi Cinta

belahan jiwaku
debetlah cintaku di neraca hatimu
kan kujurnal setiap saldo rindumu hingga setebal laporan keuanganku

kekasihku
jadikan aku manager investasi cintamu
kan kuhedging selalu kasih dan sayangmu
di setiap lembaran portofolio hatiku
bila jatuh tempo telah tiba
jangan kau return kenangan indah kita
biarlah ia bersemayam di reksadana asmara
berkelana di antara aktiva dan passiva

mutiara kalbuku
hanya kaulah master budget hatiku
inventaris hatiku yang syahdu
general ledgerku
yang tak lekang oleh waktu

07 Desember 2011

Selasa, 06 Desember 2011

Rindu Bertandang

rindu bertandang menjulang
mengembangkan senyum dalam pikiran
lalu malam hanya menghantar bayangan
mungkin sekedar menyiram ketakutan

dalam sendiri
dielus mesra kehangatan segelas kopi
aku bebas berpuisi
lalui celah-celah kenangan berserakan
dari pagi ke pagi
aku dan dirimu
kugambarkan sebagai sepasang hati
memuncak rasa di halaman jiwa

rinduku rindumu
ikut membuat langit di luar rumah
dan dengan perlahan-lahan
membiarkan kita menyatu di atas singgasana

sajakku pun terbang
bersama rindu yang bertandang kian menjulang

06 Desember 2011

Dari Pertemuan Kemarin


sebagaimana pertemuan kita sebelumnya
masih terlalu banyak yang perlu kita lengkapi bersama

bahasa-bahasa jiwa
dari kata ke kata
masih terbata kita membacanya
apalagi gerimis kian mengencang
menyudutkan kita jauh ke dalam ruang lengang
belum lagi raut wajah di langit senja
kita masih jua tak bisa mengejanya

masih banyak memang yang harus saling kita lengkapi
sebelum jiwa ini benar-benar saling mengikat
sebelum waktu benar-benar menyatukan dua detak

06 Desember 2011

Senin, 05 Desember 2011

Walau Jauh, Hatiku Tetap Menjagamu

purnamaku sirna
gerimisku tiada
entah di mana bungaku berada
meninggalkan bayang maya yang tak tereka
menjejakkan kerinduan yang tak terbaca

aku, hanya bersajak bersama angin malam
menantimu
sepenuh hati
hati yang sunyi

05 November 2011

Sabtu, 03 Desember 2011

Masih Ada Engkau

telah bertahun lamanya kita berkisah
meninggalkan sekian jejak langkah-langkah kita yang lalu
kita pernah bersama
kita pun pernah berpisah cukup lama
lantas panjangnya waktu kembali mempertemukan kita

masih ada rasa
masih ada cinta bergelora dalam jiwa
dan aku, masih ingin mendengarkan kata sayang yang dulu sering kau bisikkan

masih ada engkau
masih ada engkau yang membuatku tertawa
tersenyum, meski masih seperti bermimpi
dan aku, selalu saja merasa ingin memilikimu

duakan jiwaku
lantas sandingkan dengan sebelah jiwamu

03 Desember 2011

 
 
Copyright © 2012 Cha'unk El Fakir
On Google+, Facebook and Twitter