senyummu
memacu detak-detak rindu jantungku
melahirkan geliat cinta dini yang abadi
kutangkap dan kuterjemahkan
dengan mesra penuh semesta
hingga aku tak lagi bertanya
:adakah yang lebih indah dari senyummu?
01 Oktober 2005
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar